Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Marilah kita bersorak-sorai untuk TUHAN, bersorak-sorak bagi gunung batu keselamatan kita. Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan nyanyian syukur, bersorak-sorak bagi-Nya dengan nyanyian mazmur.
Praktik suap menyuap tak lagi terdengar asing di telinga kita. Sebuah perkara yang sulit pun akan menjadi mudah dengan suap. Sebuah fakta pun bisa diputarbalikkan dengan suap. Karena suap, seorang yang tak bersalah akhirnya menanggung hukuman. Sungguh perilaku yang sangat merugikan, bukan? Praktik suap menyuap rupanya juga terjadi dalam hidup umat Israel.
Marilah kita bersorak-sorai untuk TUHAN, bersorak-sorak bagi gunung batu keselamatan kita. Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan nyanyian syukur, bersorak-sorak bagi-Nya dengan nyanyian mazmur.
Yesus mengajarkan para murid-Nya supaya mereka tidak hanya memberi pengampunan sebanyak 7 kali, tetapi sebanyak 70 kali 7 kali. Yesus tahu bahwa bagi manusia, memberi pengampunan merupakan hal yang berat. Maka sesungguhnya Yesus bukan hendak menekankan perihal jumlah, tetapi apa yang menjadi dasar dari pengampunan. Pengampunan menjadi hal yang berat dilakukan apabila manusia mengejar kepuasan, di mana pengampunan baru diberikan setelah puas membalas dendam. Sebaliknya, pengampunan bisa menjadi hal yang mudah apabila yang diharapkan adalah kelegaan dalam hatinya.
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
Memproduksi sendiri sepatu dan sandal dari kulit, berbekal keterampilan menjahit yang dimilikinya dan tabungan dari hasil bekerjanya, seorang ibu kemudian mengajak 25 teman sekerjanya di pabrik yang dahulu terdampak pandemi Covid-19 untuk ikut berwirausaha. Ia bahkan membantu mereka untuk mendapatkan modal melalui sistem pinjaman bersama dan menjamin bahwa cicilan mereka berjalan lancar. Produk hasil jahitannya pun semakin berkembang dan dapat menyejahterakan semuanya.
Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
Remontada adalah istilah dalam bahasa Spanyol yang berarti pembalikan (Ing.: comeback), yang banyak digunakan dalam olahraga, khususnya sepak bola. Tim yang awalnya tertinggal, bahkan diyakini akan kalah, tetapi berhasil membalikkan keadaan lalu menjadi pemenang, maka remontada sedang terjadi di sana. Remontada menggambarkan semangat juang, pantang menyerah, sekaligus keyakinan bahwa keajaiban masih mungkin terjadi bagi tim mana pun yang menolak untuk menyerah sampai pertandingan selesai.
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan petani supaya tanamannya berbuah. Mulai dari menyiapkan lahan, menyemai benih, menanam bibit, merawat tanaman dengan menyiram dan memupuk, mengontrol hama pengganggu dan lain sebagainya. Jika seorang petani hanya menanam benih tanpa merawatnya, mustahil tanamannya bertumbuh dengan baik, apalagi menghasilkan buah.
Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu.
Orang tua mana yang pasrah saja ketika anaknya akan direnggut dari tangan mereka? Sedapat-dapatnya mereka akan memikirkan berbagai cara untuk mempertahankan sekuat tenaga agar anak itu tetap di tangan mereka. Begitulah pada dasarnya kasih sayang orang tua terhadap anaknya.
Aku ditimpa kesesakan dan kesusahan, tetapi perintah-perintah-Mu menjadi kesukaanku.
Kita biasa berbangga diri ketika melihat anak-anak kita berhasil dalam studi, ketika pasangan kita sukses dalam pekerjaan. Kebanggaan yang wajar, tetapi jika tak terkendali kebanggaan bisa membuat hati kita sombong lalu merendahkan orang lain. Kebanggaan diri seperti ini jelas sesuatu yang jahat karena kita merasa diri lebih baik atau lebih tinggi dari orang lain.
Pemberi harapan kosong ditujukan kepada seseorang yang berbohong dan tidak menepati janjinya. Seorang jemaat mengeluh, ia sangat lelah berulang kali teman-temannya memperdayai dengan memberi harapan kosong. Teman-temannya meminjam uang dengan alasan yang sangat mendesak dan berjanji akan mengembalikan dalam waktu dekat. Pada waktu yang dijanjikan, teman-temannya tidak pernah mengembalikan uang pinjaman.
Ayat Alkitab Hari Ini
Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.
Aplikasi Alkitab offline, tidak dibutuhkan koneksi internet setelah terunduh.
Enlight your daily life with devotional in English and Indonesia.
Kidung Jemaat, Pelengkap Kidung Jemaat and Nyanyikan Kidung Baru.
Directly share Bible verse or devotional to your friends using social media.
Kami mengembangkan aplikasi Alkitab GRATIS pada platform web, BlackBerry, Android maupun iOS. Layanan ini dapat berjalan karena donasi dari para pengguna setia Alkitabku. Jika anda ingin menjadi donatur, silakan klik tombol Donate di bawah ini:
Kami sadar bahwa masih banyak pekerjaan untuk perbaikan dan penyempurnaan aplikasi ini, oleh karena itu saran dan masukan anda sangat penting bagi kami. Jangan lupa untuk membagikan aplikasi ini kepada keluarga dan teman-teman seiman. Semoga anda menyukai aplikasi ini.
Tuhan memberkati